WORTHLESS FEELING.
WORTHLESS
Worthless? Merasa hidup rasanya kok begini-begini aja? Sama kok
sering juga rasain perasaan mematikan seperti ini bahkan beberapa kali yang
rasanya bikin minder dan gak percaya.
But, as a human with amazing God aku percaya sih kalau
sebenarnya kita gak ditadirkan buat punya hidup yang begini-begini aja, kalau
menurut survei sih menurut aku karena aku suka buru-buru banget, pengennya
instan dan hasilnya gak maksimal jadi bikin merasa worthless.
So, i am gonna give you some tips, how to dealing with worthless
menurut versi aku sendiri.
1.
Kalau kalian merasa worthless, reminder kalau
banyak orang diluar sana yang mungkin belum seberuntung hidup kalian, so keep
on going.
2.
Tidak ada gunanya menghukum dan terkurung dengan
perasaan worthless ini yang ada bikin kamu ngestuck dan gak bisa beralih ke sesuatu
yang positif.
3.
Tetap bersyukur, kita terlalu sering menerima
berkat sampai lupa ketika something wrong terjadi itu juga termasuk berkat
terkadang masalah dibungkus dengan berkat Tuhan yang terkadang sulit banget
buat bisa sadari.
4.
Forgive your self, tidak ada orang dunia ini terlahir
sempurna di dunia ini dan kamu juga manusia jadi kalau kamu buat salah its okay
jangan hukum diri kamu dengan perkataan yang membelitkan kamu dengan rasa
kuatir dan takut dan kamu harus bisa
belajar membebaskan diri kamu dari beban yang membuat hidup kamu terpenjara.
5.
Reset and Retry again, dalam hidup ini aku merasa terkadang kemampuan aku untuk
reset dan retry again yang harus sering diolah karena dalam hidup ini kita
tidak selalu bisa menang tetapi sebagai manusia kita harus bisa reset pikiran kita
dan retry lagi sesuatu dengan cara berbeda. Terkadang, kita merasa uda lelah
dengan tumpukan kegagalan padahal sebenarnya semakin kesini aku belajar bahwa tumpukan
kegagalan adalah cara Tuhan membantu kita untuk bisa berlatih sebelum kita benar-benar
siap untuk menang.
6.
Jangan
buru-buru.
Menurut aku, aku terlalu sering buru-buru padahal dalam hidup ini tidak ada yang instan karena aku merasa aku harus cepat selesai, sehingga aku belajar untuk menghargai kapasitas aku dan kualitas aku dalam segala hal sehingga segala sesuatu itu tidak harus dikerjakan dengan cepat selesai dan harus sempurna tapi aku belajar buat terus komitmen dan terus melakukan.
Perasaan Worthless
sering banget mematikan aku pribadi dan berpikir bahwa aku sudah terlambat,
terlalu tua, terlalu jauh impian tetapi semakin berjalannya waktu melihat intropeksi
dari diri sendiri ternyata perasaan-perasaan yang kita rasakan di dalam itu
tidak selalu benar bahkan cenderung salah.
Aku melepaskan
segala keterikatan worthless aku dengan intropeksi dan menulis segala kelebihan
yang aku punya dalam buku diary sehingga membuat aku dicintai dan dihargai oleh
diri sendiri dan tidak membuat aku merasa aku tidak layak karena bagaimanapun
keadaan kita dan apapun keadaan kita menurut aku kita sudah dipersiapkan dan dilengkapi
untuk bisa menggunakan kelebihan dan kekurangan kita, jadi menurut aku worthless
itu perasaan negatif yang salah dan hanya menghancurkan track yang sudah kita
bangun.
Ketika kamu membandingkan
dirikamu dengan orang lain sama aja kamu menghina diri kamu sendiri dan membuat
kamu merasa tidak layak jadi berhenti ya membandingkan diri kamu dengan orang
lain karena kamu pada dasarnya manusia yang unik dengan segala kelebihan dan
kekurangan yang kamu miliki asset terindah kamu berasal dari talenta yang kamu
punya dan itu harganya dari Tuhan jadi kamu harus bisa dengan maksimal mempergunakannya.
Aku belajar
berdamai dengan sendiri sedari aku memastikan kalau aku juga manusia yang layak
dan berharga, belajar mencintai diri sendiri karena tidak ada di dunia ini yang
sama persis dengan kamu. NO ONE!


Komentar
Posting Komentar